Seorang wanita Di Trat, Thailand, dilarikan Hingga Fasilitas Medis Sesudah pingsan Di tempat kerja Di Selasa (3/12) malam waktu setempat. Ia dilaporkan telah mengonsumsi pil Asupan Makanan atau penurun berat badan Di lebih Untuk 10 bulan tanpa henti.
Produk tersebut diduga mengandung sibutramin. Itu merupakan zat berbahaya yang sudah dilarang penggunaannya Sebab risiko efek Di yang serius.
Dikutip Untuk The Thaiger, Disekitar pukul 22.30 wanita berusia 21 tahun itu masih tidak sadarkan diri dan Untuk Situasi kritis. Regu medis melakukan tindakan penyelamatan Di lebih Untuk satu jam, Sebelumnya memasang ventilator dan memindahkannya Hingga bangsal Gangguan Untuk Untuk pemantauan intensif.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kekasihnya, Phongsaphak (20), menceritakan hal yang terjadi dua hari Sebelumnya. Wanita yang tidak disebutkan identitasnya itu Menyoroti pusing.
Pasien pingsan Pada bekerja, dan Pada Phongsaphak tiba Di Fasilitas Medis, wanita itu sudah tidak merespons. Phongsaphak menduga Situasi tersebut berhubungan Di pil Asupan Makanan yang dikonsumsi pacarnya setiap hari Di 10 bulan.
Meski sudah sering diperingatkan Untuk berhenti Di Phongsaphak, sang kekasih tidak pernah menghiraukannya.
Beli Terapi Asupan Makanan Online
Pil itu disebut-sebut dibeli Untuk sebuah toko Di platform belanja online. Pada kejadian, berat badan wanita itu Disekitar 80 kg.
Bibinya yang berusia 64 tahun mengungkapkan pasien sempat disarankan beristirahat Sesudah merasa pusing Pada bekerja. Tetapi, Sesudah shift berakhir, rekan-rekannya menemukan pasien sudah tidak sadarkan diri.
Sang bibi memastikan keponakannya tidak Memiliki riwayat Gangguan. Tetapi, belakangan ini pasien sering mengeluh pusing, lelah, dan kehilangan selera makan.
Berdasarkan laporan, petugas telah memeriksa pil yang digunakan korban. Mereka menemukan kesesuaian Di produk yang Sebelumnya ditandai Di FDA Thailand, Sebab mengandung sibutramin.
Zat ini telah dilarang Dari tahun 2009 Sebab dikaitkan Di peningkatan risiko Gangguan jantung, stroke, gangguan psikologis, hingga kecanduan.
Hingga kini, Praktisi Medis masih Meninjau ketat Situasi wanita tersebut. Keluarganya mengimbau Kelompok Untuk tidak mengonsumsi pil Asupan Makanan ilegal dan selalu memastikan izin edar produk Lewat situs FDA Thailand Di fda.moph.go.th.
Halaman 2 Untuk 2
(sao/kna)
Artikel ini disadur –> Detik.com Indonesia Berita News: Terobsesi Kurus, Wanita 22 Tahun Kritis usai Minum Terapi Pelangsing 10 Bulan











