Nur Fatia Azzahra, tersenyum Pada namanya masuk Di daftar Kandidat siswa Bintara Polri Tahun 2024, yang dinyatakan lulus Di sidang Di rikkes tahap II. Foto/Istimewa
“Berterima kasih kepada pimpinan Polri yang telah Menyediakan saya kesempatan bisa mendaftar Di seleksi Polri ini. Dan besar harapan saya bisa diterima dan masuk menjadi anggota Di kepolisian ini,” kata Fatia, dikutip Di situs Divisi Humas Polri, Senin (10/6/2024).
Penyandang Penyandang Disabilitas tunadaksa ini merupakan sarjana psikologi. Dia mendaftar Bintara Polri lewat Polda Kepulauan Bangka Belitung.
Pengumuman sidang yang Berkata Nur Fatia lulus Di tahap rikkes II digelar Di Rabu, (5/6/2024) malam. Pada pengumuman, panitia rekrutmen juga Mengeluarkan 28 casis wanita lainnya lulus Di sidang pertama.
“Alhamdulillah Di malam ini saya dinyatakan lulus dan bisa melanjutkan seleksi tahapan rikkes kedua. Di harapan saya sampai tahapan akhir saya bisa lulus terpilih tes seleksi Polri,” ungkap Fatia.
Dia mengaku Semangat terbesar menjadi Polisi Wanita (Polwan) adalah Sebagai Meningkatkan rasa Kepercayaan Diri. Dia juga hendak membuktikan keterbatasan fisik tak menjadi penghalang Sebagai mewujudkan impian.
“Tetaplah berpikir positif Di perjuangan hidup, Kepercayaan Diri adalah Kunci kehidupan,” pungkas Fatia Pada ditanya soal motto hidupnya.
(maf)
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Senyum Fatia, Casis Penyandang Disabilitas Lulus Di Rikkes II Bintara Polri











