Menkominfo Budi Arie Setiadi. Foto/SINDOnews
“Kami mengapresiasi dan Merangsang Menkominfo Untuk terus berantas judi online yang menyengsarakan Kelompok, wa bil khusus generasi muda kita. Upaya ini menegaskan amar ma’ruf nahi munkar yang dilakukan Dari pemerintah. Bangsa hadir mencegah kerusakan moral yang lebih sistemik,” kata Irfaan Sanoesi Ke Jakarta, Selasa (4/6/2024).
“Apalagi Di menggandeng Google dapat mengakselerasi pemberantasannya Ke Indonesia yang menjerat, berdasarkan data Kemenkominfo sebanyak 2,7 juta jiwa warga RI. Baik Ke desa maupun Ke kota menjamur yang namanya judi online,” tambahnya.
Diketahui, Menkominfo Budi Arie Setiadi menggandeng raksasa Ilmu Pengetahuan Google Untuk memberantas judi online. Menurut Irfaan, Trend Populer judi online mewabah hingga Ke kamar Pemakai. Sebab itu, perlu ada mekanisme kontrol dan Aturan yang sifatnya top down. Pemerintah harus menggunakan tangan besinya memberantas kemaksiatan jenis Mutakhir Ke ruang digital.
“Google kan punya Ilmu Pengetahuan canggih yang bernama artificial intelegence (AI). Semoga AI ini dapat menelusuri hingga pihak owner judi online. Ke Pada itulah Kemenkominfo men-take down websitenya, memblokir rekeningnya dan mempolisikan owner-nya,” jelasnya.
“Mayoritas korban judi online adalah anak-anak muda 17-20 tahunan. Lantaran itu, wajib Untuk kita menjaga generasi muda ini agar tersadarkan Di yang namanya judi, baik online maupun offline,” sambungnya.
Irfaan mencontohkan betapa judi online merusak akhlak sekaligus ekonomi Kelompok Indonesia. Di Pemakai judi online, ada yang telah menjual Produk Internasional-Produk Internasional berharga seperti Kendaraan Pribadi dan Tempattinggal. Malahan Tempattinggal tangganya pun rusak akibat kecanduan judi online tersebut.
“Ke Lampung misalnya, seorang pecandu judu online mengaku sudah kecanduan judi online Sebelum tahun 2019 sampai kehilangan 1 Tempattinggal serta 2 Kendaraan Pribadi. Sambil Ke Depok, pemuda berinisial IS rela tinggal Ke kuburan Lantaran menjual rumahnya. Dia mengakui sendiri gara-gara judi slot, hidupnya Karena Itu berantakan,” katanya melanjutkan.
Selain upaya pemerintah, JAMMI juga Merangsang peran keluarga atau orang terdekat agar mengawasi perilaku orang-orang tersayangnya. “Peran orang tua juga tak kalah penting mengawasi perilaku anak-anaknya,” ujarnya.
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Kominfo Terus Didorong Untuk Berantas Judi Online