Pemimpin Negara Jokowi melantik dan Membahas sumpah para Kandidat perwira remaja (capaja) yang berjumlah 906 orang, Di matra TNI dan Polri. Foto/SINDOnews/Riyan Rizki Roshali
Di amanatnya, Jokowi meminta seluruh perwira TNI-Polri Sebagai mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan dan Keahlian (Iptek).
“Saya ingin tegaskan ilmu pengetahuan dan tekologi berkembang sangat pesat sekali. Disrupsi terus berlangsung, banyak hal Mutakhir bermunculan yang tidak terbayangkan Sebelumnya Itu,” kata Jokowi Di amanatnya.
Jokowi mengungkapkan, Di ini banyak disrupsi yang Di berlangsung. Ke antaranya, revolusi industri 4.0 dan society 5.0 Konversi Digital, otomasi dan kecerdasan buatan (artificial inteligence/AI), ketegangan Hubungan Dunia dan Konflik Bersenjata dagang, Pemanasan Global dan transisi energi.
“Karenanya, pesan saya kepada saudara-saudara harus selalu ikuti perubahan itu, harus selalu belajar ilmu pengetahuan dan Kemahiran Mutakhir, jadilah pembelajar yang cepat dan terampil,” ujarnya.
“Ke bidang Defender misalnya kita berada Ke generasi yang Ke 5, tidak semata-mata Konflik Bersenjata fisik, tapi juga Aksi Massa militer non kinetik, serta Konflik Bersenjata siber yang bisa melumpuhkan fungsi Keselamatan Defender dan pelayanan publik,” sambungnya.
Para perwira yang dilantik Bersama Jokowi totalnya 906 capaja, yang terdiri atas 417 Capaja Akademi Militer (Akmil), 129 Capaja Akademi TNI AL (AAL), 113 Capaja Akademi TNI AU (AAU), dan 247 Capaja Akademi Kepolisian (Akpol).
Di Kegiatan tersebut, turut dibacakan peraih Adhi Makayasa (lulusan terbaik) Di masing-masing akademi, Akademi Militer (Akmil) Letnan Dua Infanteri I Made Aditya Wahyu Palguna, Akademi Angkatan Laut (AAL) Letnan Dua Pelaut Mochamad Irvan Sugianto, Akademi Angkatan Udara (AAU) Letnan Dua Penerbang Jofanka Hendhico Arintio, Akademi Kepolisian (Akpol) Inspektur Polisi Dua Theodore Gomgom Octofarrel De Fatima.
(maf)
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Lantik 906 Perwira TNI-Polri, Jokowi Minta Ikuti Perkembangan Iptek