Sekretaris Jenderal BPP Gapensi Andi Rukman Nurdin (ARN) Pada audiensi Bersama Wapres Maruf Amin, Jumat (31/5/2024). FOTO/IST
Hadir Untuk audiensi tersebut, Sekretaris Jenderal BPP Gapensi Andi Rukman Nurdin (ARN) yang Pada ini juga menjadi Kandidat ketua umum BPP Gapensi, beserta sejumlah pengurus Gapensi.
Untuk audiensi tersebut, ARN menyampaikan keprihatinan atas penurunan signifikan jumlah Badan Usaha Jasa Konstruksi (BUJK) Sebelum diberlakukannya Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja. “Sebelumnya Wabah Dunia, jumlah BUJK tercatat sebanyak 144.000, Tetapi kini hanya tersisa 75.809. Hal ini disebabkan Bersama berbagai faktor, termasuk kesulitan Untuk memperoleh perizinan dan terbatasnya Kemungkinan pekerjaan Untuk usaha kecil dan menengah,” kata ARN Untuk keterangan tertulisnya, Sabtu (1/6/2024).
ARN juga menyoroti sejumlah tantangan yang dihadapi Bersama BUJK kecil dan menengah, seperti kesulitan Merasakan perizinan yang menyebabkan terbatasnya penyebaran penyedia jasa konstruksi Hingga kota/kabupaten, menurunnya jumlah paket proyek berskala kecil, dan konsolidasi proyek besar yang hanya bisa dilaksanakan Bersama badan usaha besar, terutama BUMN.
Hingga sela-sela pembahasan mengenai keadaan konstruksi nasional Pada ini, ARN Bersama bijaksana Berkata kepada Wapres Ma’ruf Amin bahwa dirinya maju menjadi Kandidat Ketua Umum BPP Gapensi. Ia menegaskan siap bersinergi mengawal pemerintahan Ri Terpilih Prabowo Subianto.
“GAPENSI berkomitmen Sebagai terus menyampaikan berbagai persoalan Hingga bidang pekerjaan jasa konstruksi kepada pemerintah, mensosialisasikan Aturan pemerintah kepada anggota Gapensi Hingga seluruh Indonesia, serta memberdayakan BUJK anggota Gapensi,” tutup ARN.
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Audiensi Bersama Wapres Ma’ruf Amin, Caketum Gapensi Siap Sinergi Bersama Pemerintahan Terpilih