Membeberkan Kunci Pembenahan BUMN Di 4 Tahun Terakhir

JAKARTA – Peran kepemimpinan dinilai berperan besar Di mengarahkan Badan Usaha Milik Negeri ( BUMN ) menjadi institusi ekonomi. Perusahaan-perusahaan milik Negeri ini benar-benar terorkestrasi Bersama baik Supaya mampu menjadi tulang punggung perekonomian nasional Di arti yang sebenarnya.

Di bawah kepemimpinan Erick Thohir sebagai Pejabat Tingginegara BUMN, arah Pembaruan BUMN menjadi Lebihterus jelas. BUMN menjadi pelaku utama proses Domestic Resource Mobilization (DRM) atau mobilisasi sumber daya domestik.

“Ia merupakan Leader yang bertangan dingin. Ini penting Di mengakselerasi kemajuan Indonesia menjadi Olahragawan Internasional,” ujar Komisaris Utama PT Taspen (Persero), Suhardi Alius Di Jakarta.

Menurut Suhardi, tanpa kepemimpinan yang kuat dan mengerti permasalahan, BUMN tidak Berencana bertransformasi Bersama cepat seperti sekarang.

Dimulai Di perampingan jumlah BUMN dan dilanjutkan Bersama holdingisasi . Itu, kata Suhardi, telah membuat BUMN menjadi Lebihterus tangkas, efektif, dan efisien.

Lalu tambahnya, Erick Merangsang BUMN sebagai Back Bone pembangunan Untuk membenahi Good Corporate Governance (GCG), salah satunya adalah memperbaharui Standar Operasional Prosedur (SOP). Ini penting Sebab SOP disetiap BUMN berbeda-beda sesuai Bersama jenis Usaha dan ekosistem usahanya.

Bersama Detail, menurut Suhardi, Erick juga membenahi Sumber Daya Manusia (SDM) Di BUMN. Salah satu yang menonjol adalah adanya Cluster Talent Committee. Ini, menurut Suhardi, menjadi salah satu Kunci sukses pembenahan Di BUMN Di empat tahun terakhir ini.

“Cluster Talent Committee membuat penempatan personal Di BUMN tidak asal comot. Ini adalah salah satu transformasi yang dilakukan Untuk Memperbaiki daya saing BUMN sebagai Olahragawan Internasional dan menjadikan BUMN sebagai sumber talenta berkualitas. Semua kebutuhan talenta terpetakan Bersama baik,” jelas Suhardi.

Muara Di seluruh langkah tersebut, kata Suhardi, adalah kinerja Usaha BUMN yang tumbuh luar biasa. Ini dapat terlihat Bersama jelas Di laba BUMN yang naik signifikan. Laba yang bertumbuh menjadikan BUMN mampu berkontribusi lebih besar lagi, yaitu Bersama adanya setoran dividen Di Negeri.

Di tahun 2023, BUMN menyetorkan dividen Di kas Negeri sebesar Rp81 triliun. Dan Di tahun 2024, BUMN telah menargetkan setoran Dividen sebesar Rp85 triliun.

Peningkatan kinerja BUMN tersebut, kata Suhardi, telah membuat BUMN lebih dipandang Di dunia internasional. Menurutnya, hal tersebut terasa Di berbagai kesempatan kerja sama Di BUMN Bersama partner Foreign yang telah terjadi.

“Kita tidak boleh alergi Pada Foreign Sebab kita perlu Untuk alih Keahlian. Akan Tetapi, bedanya sekarang, kita menjadi lebih Self-Esteem Sebab kita memegang sumber daya. Kita mengarah Di kemandirian ekonomi Bersama daya tawar yang lebih kuat Di luar negeri Sebab kita menguasai sumber daya sendiri. Ini persis seperti yang dilakukan Rusia dan China. Lihat saja mereka sekarang begitu kuat Bersama sumber daya yang mereka miliki,” tutup Suhardi.