Momentum Iduladha 2024, memperingati kala Nabi Ibrahim AS mengorbankan putranya Nabi Ismail AS sebagai wujud kepatuhan Di Allah SWT, Senin (17/6/2024). Foto/SINDOnews
“Hari Raya Iduladha menjadi momentum Di memperingati peristiwa ketika Nabi Ibrahim AS bersedia mengorbankan putranya Nabi Isma’il AS sebagai wujud kepatuhan Di Allah SWT,” kata Kapolri Di akun Instagramnya @listyosigitprabowo.
Samping Itu, Kapolri turut menyampaikan momentum ini harus menjadi pengingat agar semangat toleransi harus terus digaungkan.
“Mari bersama memperingati Hari Raya Kurban Didalam semangat toleransi dan persatuan kesatuan Sebagai menjaga utuhnya kebinekaan,” jelasnya.
Diketahui, Kementerian Agama (Kemenag) menetapkan 1 awal Zulhijah 1445 H/2024 M bertepatan Didalam 8 Juni 2024. Agar Iduladha atau 10 Zulhijah 1445H jatuh Ke Senin, 17 Juni 2024.
Hal tersebut berdasarkan hasil sidang isbat yang digelar hari ini Ke Kantor Kemenag, Jakarta. Wakil Pembantu Presiden Tim Menteri Agama (Wamenag) Saiful Rahmat Dasuki memimpin langsung sidang isbat Ke Kantor Kemenag, Jakarta, Jumat (7/6/2024).
“Disepakati bahwa 1 Zulhijah 1445H jatuh Sabtu, 8 Juni 2024, insya Allah Hari Raya Iduladha 1445 Hijriah jatuh Ke Senin, 17 Juni 2024,” ujar Saiful Di jumpa pers Ke Kemenag, Jakarta, Jumat (7/6/2024).
(maf)
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Iduladha 2024, Kapolri Sebut Momentum Jaga Toleransi dan Persatuan











