Bakal Kandidat Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa siap menampung 1.000 korban genosida Israel Di pesantren-pesantren yang ada Di Jatim. Foto/Achmad Al Fiqri
“Bersama Sebab Itu sebetulnya kemarin ketika saya sowan Pak Prabowo, saya menyampaikan bahwa saya ingin ikhtiar pemerintah Indonesia Untuk membantu korban luka-luka Bersama Palestina 1.000 orang,” kata Khofifah usai Merasakan Pemberian Pilgub Jatim Di kediaman Prabowo, Jalan Kertanegara IV, Jakarta Selatan, Jumat (7/6/2024).
Untuk merealisasikan hal itu, Khofifah mengaku telah lama berkomunikasi Bersama para kiai hingga pengasuh pesantren yang ada Di Jawa Timur. Tujuannya, Untuk meminta kesediaan Pemberian korban agresi militer Israel berupa penghidupan, Belajar, hingga Keadaan.
Apalagi, kata Khofifah, sebagian besar Belajar berbasis agama Di Jawa Timur menerapkan sistem boarding school seperti pesantren. Ia menuturkan, Pemberian Bersama bentuk itu juga pernah dilakukan kepada anak Pekerja Migran Indonesia (PMI) Di Malaysia.
“Supaya kalau Untuk anak-anak misalnya, tentu Bersama prosedur yang Berencana diikuti Bersama pemerintah ya, sifatnya kalau pesantren siap Merasakan Untuk mendidik mereka. Bersama Sebab Itu kalau sampai 1.000 anak insya Allah itu jumlah yang tidak terlalu berat Untuk bisa dididik Di pesantren-pesantren Di Jawa Timur,” ujar Khofifah.
“Bersama Sebab Itu posisi Untuk bisa Menyediakan perbantuan apa yang bisa kami lakukan, kami ikhtiarkan, insyaallah kami Berencana membangun sinergi sebaik Mungkin Saja, semaksimal Mungkin Saja,” pungkasnya.
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Khofifah Siap Tampung 1.000 Korban Genosida Israel











