Temuan Konsumsi berjamur kerap meresahkan Lantaran khawatir membahayakan Keadaan jika dikonsumsi. Tetapi, ternyata ada jenis Konsumsi yang masih aman dikonsumsi meski sebagian permukaannya berjamur. Ini daftarnya.
Jamur merupakan organisme yang terdiri Bersama puluhan ribu jenis, bisa menyebar Bersama menghasilkan spora-spora kecil, “Spora ada Ke mana-mana; ada Ke kulit kita, Ke udara yang kita hirup, hingga Ke Konsumsi kita,” kata Josephine Wee, Ph.D., asisten profesor ilmu Ketahanan Pangan Ke Penn State University, seperti dikutip Bersama Today (9/5/2025).
Jamur bisa tumbuh Ke Konsumsi Lantaran kondisinya tepat. “Jamur suka kelembapan yang lebih tinggi dan suhu yang lebih hangat,” kata Wee. Lantaran itulah jamur jarang dijumpai Ke Konsumsi yang sifatnya sudah dikeringkan atau didinginkan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tidak semua jamur berbahaya Lantaran ada yang bisa dimanfaatkan Di pembuatan keju, salami, hingga Terapi. Sebagai keju yang berbahaya biasanya tumbuh Ke Konsumsi Lantaran pembusukan, terutama jika kelembapannya berlebih.
Jamur Konsumsi hadir Di berbagai warna dan tekstur. Ke roti, misalnya, jamur sering terlihat seperti titik-titik biru atau hitam. Sambil Ke jeruk, jamur kerap seperti bercak hijau mirip beludru. Lalu Ke buah berry dan selai, jamur sering kali seperti kapas warna abu-abu.
Jamur juga dapat terlihat merah, merah muda, atau oranye. Warnanya dapat berubah seiring waktu tergantung Ke siklus hidup jamur. Jamur berbahaya dapat menyebabkan reaksi alergi dan masalah pernapasan jika terpapar Ke tubuh.
Cara mencegah jamur tumbuh Ke Konsumsi
|
Kemajuan jamur Ke Konsumsi dapat dicegah Bersama beberapa cara. Foto: iStock
|
Departemen Pertanian Amerika Serikat (USDA) Menginformasikan cara mencegah jamur tumbuh Ke Konsumsi:
1. Simpan Konsumsi Di wadah kedap udara atau plastik pembungkus.
2. Dinginkan Konsumsi yang mudah busuk Ke suhu 4 derajat Celcius atau lebih rendah.
3. Dinginkan Konsumsi yang sudah dimasak Di waktu dua jam Sesudah disajikan.
4. Bersihkan permukaan dan wadah yang telah disentuh Konsumsi berjamur.
5. Tutup Konsumsi Pada disajikan Sebagai mencegah paparan spora.
6. Gunakan atau buang sisa Konsumsi Sesudah tiga hingga empat hari.
Hal yang harus dilakukan usai mendapati Konsumsi berjamur
Jika Merasakan Konsumsi berjamur, lakukan hal ini:
1. Jangan mencium aroma Konsumsi yang berjamur. Hal ini dapat menyebabkan gangguan pernapasan.
2. Konsumsi berjamur yang perlu dibuang bisa dimasukkan Di Di kantong Kertas kecil atau bungkus Bersama plastik dan buang Ke tempat sampah tertutup yang tidak dapat dijangkau anak-anak dan hewan.
3. Bersihkan kulkas atau dapur tempat ditemukannya Konsumsi berjamur.
4. Periksa Produk-Produk Ke Di yang Mungkin Saja terpapar Konsumsi berjamur. Jamur menyebar Bersama cepat Ke buah dan sayuran.
Daftar Konsumsi yang perlu dibuang dan tidak usai ditemukan jamur, ada Ke halaman Berikutnya.
Konsumsi yang perlu dibuang Pada berjamur
Berikut Konsumsi yang perlu dibuang jika ditemukan jamur Ke permukaannya:
1. Daging olahan, seperti sosis atau bacon
2. Sisa masakan berbahan daging dan ayam
3. Olahan pasta atau nasi
4. Soft cheese, seperti cream cheese dan jenis keju lembaran
5. Yogurt dan sour cream
6. Selai
7. Buah dan sayuran bertekstur lembut, seperti mentimun dan tomat
8. Roti dan pastry
9. Selai kacang dan kacang-kacangan
Konsumsi yang masih bisa dikonsumsi meski berjamur
Wortel masih aman dimakan meski ada permukaan yang berjamur. Foto: Getty Images/iStockphoto/Esben_H |
Tak semua Konsumsi berjamur perlu dibuang Lantaran masih ada yang aman dimakan Bersama membuang area yang berjamur. Menurut USDA, ini daftarnya:
1. Hard cheese, seperti Parmesan, Cheddar, Manchego, Asiago, dan Provolone. Biasanya jamur tidak dapat menjangkau Dibagian Di keju yang permukaannya keras ini.
2. Buah dan sayuran Bersama permukaan keras, seperti paprika, kubis, dan wortel masih aman dimakan meski ada yang berjamur. Potong Di 2,5 cm Ke Di dan Ke bawah titik jamur tersebut. Jauhkan Pisau Bersama jamur agar tidak mengontaminasi Dibagian lain.
3. Daging yang diawetkan atau cured meats, seperti salami juga aman dikonsumsi meski berjamur. Cukup singkirkan permukaan yang berjamur, lalu gunakan sisanya.
Halaman 2 Bersama 2
(adr/adr)
Artikel ini disadur –> Detik.com Indonesia Berita News: Tak Semua Konsumsi Berjamur Berbahaya, Jenis Ini Masih Aman Dimakan












