Tumpukan Bunga Papan Dibalik dan Dilarang Dipasang Ke BEI, Isinya Jeritan Investor Soal FCA?

JAKARTA – Pemandangan larangan Security BEI atas pemasangan bunga papan Ke Bursa Efek Indonesia (BEI) , Kawasan SCBD, Jakarta Selatan, terjadi pagi tadi. Tukang bunga tampak dilarang meletakkan bunga Ke lobby, begitu pula Ke halte BEI.

Berdasarkan pantauan, Senin (3/6/2024), terhitung setidaknya belasan papan bunga tampak menumpuk Ke halaman loading dock, tempat bongkar muat Barang Dagangan, yang berlokasi Ke Dibelakang gedung BEI itu.

Papan-papan bunga tersebut disandarkan terbalik Bersama posisi tulisan menghadap tembok, Supaya yang tampak Di Didepan hanya rangkanya saja dan tulisan pesan Ketidak Setujuan yang disampaikan Ke papan bunga menjadi tak tampak.

Ditengarai, sama Bersama papan bunga yang marak dikirim Di BEI Di beberapa hari terakhir, bunga papan itu berisi pesan Ketidak Setujuan para investor Di Aturan papan pemantauan khusus full call auction (FCA).

Ke kesempatan terpisah, salah satu papan bunga yang sempat terabadikan menyuarakan agar BEI Merencanakan Sebagai mengkaji kembali Aturan FCA. Papan bunga Bersama nama pengirim investor ritel itu menilai Aturan FCA dapat mempersulit transaksi para investor.

“Tolong pertimbangkan FCA, FCA mempersulit transaksi,” bunyi salah satu papan bunga.

Ke sisi lain, ketika wartawan mencoba mendokumentasikan papan bunga terbalik yang berjejer, sejumlah petugas Keselamatan BEI meminta agar kerja jurnalistik wartawan itu dihentikan. Tak berhenti Ke situ, petugas Keselamatan juga bersikeras agar foto dan video yang telah diambil segera dihapus.

“Maaf mas, jangan ambil foto, tolong dihapus ya mas. Mohon pengertiannya kami juga hanya menjalankan tugas,” ujar salah satu petugas tanpa Memberi penjelasan kenapa kegiatan dokumentasi dilarang.

Hingga berita ini dimuat, belum ada respons dan penjelasan Di pihak BEI Yang Berhubungan Bersama banyaknya papan bunga yang berdatangan, tapi dilarang dipasang dan Justru ditumpuk terbalik. Humas BEI, Tantiana Yolanda pun tidak menjawab Pada dihubungi.

Sebagai diketahui, Aturan FCA dinilai investor sangat meresahkan. Sejumlah pihak menyebut penerapan FCA sepanjang waktu perdagangan telah menimbulkan kekhawatiran tentang potensi ketidakstabilan pasar.

Penerapan FCA sepanjang waktu perdagangan justru dinilai menimbulkan risiko harga saham menjadi kurang transparan dan Memperbaiki risiko Untuk investor, Supaya banyak investor yang menjerit Di Aturan itu.