Ada beberapa Tanda asam urat Di kaki yang harus diwaspadai. Sayangnya, tak semua penderita Mengetahui Situasi tersebut lantaran tandanya kerap samar. Foto/The Foot Practice
Asam urat merupakan Situasi medis yang umum terjadi dan sering kali menimbulkan rasa nyeri yang sangat mengganggu, terutama Di Pada kaki. Gangguan ini disebabkan Di penumpukan kristal asam urat Untuk sendi, yang menyebabkan peradangan dan nyeri hebat.
Beberapa faktor risiko yang Memperbaiki kemungkinan seseorang Merasakan asam urat tinggi, Di lain adalah Asupan Konsumsi. Konsumsi Konsumsi tinggi purin seperti daging merah, Konsumsi laut, dan alkohol dapat Memperbaiki kadar asam urat.
“Asam urat itu bisa naik Lantaran Konsumsi tinggi purin. Contohnya kayak jeroan, seafood, Konsumsi bersantan, dan yang nggak pernah teman-teman kira, Konsumsi dan minuman manis yang mengandung gula,” kata dr. Aristama Adhika dikutip Untuk akun Instagram pribadinya, @dr.adhika, Senin (22/7/2024).
Salah satu ciri utama asam urat adalah nyeri yang muncul secara tiba-tiba Di sendi, terutama Di jempol kaki. Nyeri ini sering kali digambarkan seperti tertusuk beling atau benda tajam, dan biasanya terjadi Di malam hari. Serangan nyeri ini bisa berlangsung Di beberapa jam hingga beberapa hari.
“Asam urat memang ditandai Di nyeri kaki. Nyeri kakinya itu khas banget kalua asam urat. Yaitu nyeri kaki seperti ketusuk beling atau pecahan kaca,” jelasnya.
Selain nyeri, area yang terkena asam urat Akansegera Merasakan pembengkakan dan kemerahan. Sendi yang bengkak Akansegera terasa hangat dan sangat sensitif Di sentuhan. Di beberapa Tindak Kejahatan, kulit Di Di sendi yang terkena bisa mengelupas atau mengeluar cairan.
“Di Itu, ada Tanda lainnya seperti bengkak dan kemerahan yang ada Di tempat kena asam urat. Jadinya nggak selalu nyeri saja. Dan kalau kalian tahu, asam urat itu justru seringnya tanpa Tanda,” ujarnya.
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Tanda Asam Urat Di Kaki, Waspada Nyeri seperti Tertusuk Beling