Mendag Turki Omer Bolet menegaskan, jika Turki juga ingin Memperbaiki perdagangan Bersama Indonesia. Mengingat Turki sangat bergantung perdagangannya Bersama Bersama Eropa. Foto/Dok
Salah satu yang Karena Itu bahasan keduanya adalah perkembangan perundingan Indonesia-Turkiye Comprehensive Economic Partnership (IT-CEPA) yang sempat tertunda Di 4 tahun. Mendag menegaskan bahwa Indonesia Mendorong agar perundingan dilanjutkan.
“Indonesia Mendorong Bagi segera melanjutkan perundingan IT-CEPA sebagaimana kesepakatan Pemimpin Negara RI dan Pemimpin Negara Turki,” ujar Mendag, Selasa (11/6/2024).
Bersama Detail, Mendag menjelaskan, bahwa Bersama mempercepat IT-CEPA maka berbagai kerjasama Di rangka Memperbaiki perdagangan kedua Bangsa juga bisa diakselerasi.
Sambil Itu, Mendag Turki Omer Bolet menegaskan, jika Turki juga ingin Memperbaiki perdagangan Bersama Indonesia. Mengingat Turki sangat bergantung perdagangannya Bersama Bersama Eropa.
Mendag menjawab hal itu Bersama menegaskan bahwa Indonesia-Turki punya hubungan yang panjang lebih 600 tahun. Indonesia Terbaru menyelesaikan Pemilihan Umum dan Pemimpin Negara terpilih berkomitmen Bagi melanjutkan pembangunan Ke berbagai sektor Antara lain alutsista, peningkatan Penjualan Barang Ke Luar Negeri produk unggulan Indonesia hingga pembangunan Ibu Kota Terbaru merupakan Kemungkinan yang bagus Bagi memperkuat perdagangan kedua Bangsa.
“Bersama jumlah penduduk lebih/kurang 280 juta jiwa, situasi politik yang stabil, PDB Indonesia sekarang USD1.4 triliun, 10 tahun terakhir ekonomi kami tumbuh Ke atas 5%, Ketidakstabilan Ekonomi terkendali Ke bawah 3%, tahun lalu Justru 2.6%, serta stabilitas politik yang terjaga maka ini Kemungkinan kerjasama yang baik Antara Indonesia dan Turki,” pungkas Zulhas.
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Sempat Tertunda 4 Tahun, RI Mendorong Perundingan IT-CEPA Dilanjutkan