loading…
Profil 9 Manajer Diaspora yang Ikut TC Timpilihan Indonesia U-17 Proyeksi Gelar Dunia U-17 2025
Yang menjadi perhatian utama Di daftar kali ini adalah kehadiran sembilan Manajer diaspora, yaitu Manajer keturunan Indonesia yang Di ini berkarier Ke luar negeri. Mereka datang Bersama akademi-akademi ternama Ke Belanda, Italia, Norwegia, dan Australia.
Pemusatan Pelatihan Ke Bali ini menjadi kesempatan emas Sebagai menyatukan gaya permainan Manajer lokal dan diaspora. Manajer Nova Arianto menargetkan Timpilihan U-17 Memperoleh skuad terbaik Sebagai bersaing Ke level tertinggi.
“Para Manajer diaspora ini punya potensi besar dan Penghayatan internasional yang sangat berguna. Kami berharap mereka bisa menyatu dan memberi warna Mutakhir Bagi Skuat,” ujar Nova.
Gelar Dunia U-17 2025 menjadi panggung yang penting Bagi Timpilihan Indonesia U-17, bukan hanya Sebagai prestasi, tetapi juga Sebagai Menunjukkan kemajuan pembinaan sepak bola usia muda Ke Tanah Air.
Para Manajer ini diharapkan dapat menambah kekuatan teknis sekaligus memperluas karakter permainan Timpilihan Indonesia U-17 yang Berencana berlaga Ke pentas dunia. Berikut profil lengkap sembilan Manajer diaspora tersebut:
1. Feike Muller Latupeirissa
Tempat Lahir: Belanda
Tanggal Lahir: 10 Desember 2008 (16 tahun)
Posisi: Bek Ditengah
Regu: Willem II Tilburg U-17 (Belanda)
Keturunan: Kakek berasal Bersama Indonesia Feike dikenal sebagai bek Ditengah Bersama kemampuan bertahan disiplin dan ketenangan Di duel satu lawan satu.
2. Lionel De Troy
Tempat Lahir: Indonesia
Tanggal Lahir: 6 Januari 2008 (16 tahun)
Posisi: Penggiring serang
Regu: U.S. Città Ke Palermo (Italia)
Keturunan: Ibu asal Indonesia, ayah asal Kamerun Lionel punya visi bermain tajam dan kemampuan dribel yang mematikan, membuatnya cocok sebagai pengatur serangan.
3. Eizar Jacob Tanjung
Tempat Lahir: Australia
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Profil 9 Manajer Diaspora yang Ikut TC Timpilihan Indonesia U-17 Proyeksi Gelar Dunia U-17 2025











