Perjuangan Ibu Hamil, Jualan Konsumsi hingga Ditraktir Makan

Jakarta –

Banyak kisah seputar perjuangan ibu hamil. Mulai Didalam jualan Konsumsi Untuk biaya melahirkan, sampai ditipu Di pesan Konsumsi yang diidamkan.

Perjalanan kehamilan setiap wanita tentunya berbeda. Ada yang mulus dan tidak terlalu banyak keluhan, tapi ada juga ibu hamil yang harus berjuang Didalam perubahan hormon, Kebugaran ekonomi sampai tanggung jawabnya sebagai istri.

Lewat media sosial dan forum online, banyak ibu hamil yang membagikan kisah perjuangan mereka. Ada ibu hamil yang tetap gigih berjualan Konsumsi Ke pinggir jalan Untuk biaya persalinan buah hati.

Lalu ada ibu hamil yang rela masak Di berjam-jam Untuk menyiapkan Konsumsi suaminya. Sampai ada kisah ibu hamil yang ditipu ketika beli Konsumsi yang diidamkannya.

Berikut beberapa kisah perjuangan ibu hamil yang sempat viral Ke media sosial.

1. Ibu Hamil Masak Untuk Suaminya

Jelang kelahiran sang buah hati, wanita asal Jepang ini justru masih harus menyiapkan masakan yang banyak Untuk suaminya Di 30 hari kedepan. Padahal Di itu masa kehamilannya sudah masuk 9 bulan.

Kisah ini dibagikan Didalam wanita tersebut Ke X (Twitter), menurutnya ia khawatir sang suami makannya tidak terurus Di dia menjalanni proses melahirkan dan Terapi. Akhirnya dia memutuskan Untuk masak stok Konsumsi Di satu bulan dan disimpan Di freezer Untuk sang suami.

Tentunya Unjuk Rasa ini menimbulkan pro dan kontra Didalam netizen. Ada yang melihatnya sebagai bentuk kasih sayang, tapi ada juga yang merasa suami Didalam ibu hamil itu tidak pengertian.

2. Jualan Nasi Untuk Biaya Persalinan

Tidak sedikit ibu hamil Ke luar sana yang masih berjuang Kendati sudah mendekati hari lahiran. Beberapa ibu hamil masih rela bekerja Malahan, berjualan. Seperti ibu hamil Ke Malaysia ini yang masih semangat jualan nasi lemak, sekalipun usia kandungannya sudah 9 bulan.

Lewat unggahan video Ke TikTok @byzilaa, seorang wanita hamil Menarik Perhatian perhatian banyak orang. Wanita bernama Zila ini diketahui Lagi mengandung 9 bulan. Tetapi, Di video-video Ke TikToknya, ia tampak masih semangat berjualan nasi lemak.

Ke usia kandungan yang mendekati waktu persalinan, Zila diketahui masih menjual nasi lemak setiap hari. Wanita asal Malaysia ini pun menjual nasi lemaknya Didalam bagasi Kendaraan Pribadi. Harga nasi lemaknya dibanderol RM 1 atau Di Rp 3 ribuan saja. Zila Membeberkan ia berjualan nasi lemak Didalam harapan bisa Menyambut tambahan uang Sesudah melahirkan.

3. Ibu Hamil Jualan Jagung Ke Pinggir Jalan

Perjuangan Ibu Hamil, Jualan Konsumsi hingga Ditraktir Makan Foto: Site News

Diceritakan User Twitter @thebulnist, ada seorang ibu hamil yang Di berjuang menghidupi anak yang dikandung dan keenam anak lainnya.

Ibu hamil itu itu bernama Nurul Shahzamul Hidayah Mohd Sham, yang merupakan bibi Didalam @thebulnist. Sang bibi rupanya Lagi hamil tujuh bulan. Di Itu, Nurul juga Memperoleh enam orang anak lainnya. Ke Di rasa Sejahtera Untuk menantikan kelahiran anaknya, Nurul justru merasakan hal menyedihkan juga. Pasalnya, sang suami telah meninggalkan dirinya tanpa kabar.

Kejadian tersebut membuat Nurul harus berjuang seorang diri Untuk menghidupi anak-anaknya dan juga Untuk biaya persalinan.

Hingga akhirnya Nurul bertekad Untuk berjualan jagung. Jagung tersebut dijajakan Ke pinggir jalan. Harga yang ditawarkan Untuk 5 jagung adalah Di RM 10 atau setara Didalam Rp 34.000. Selain jagung, Nurul juga berjualan nasi lemak. Satu bungkus nasi lemak dibanderol Di Rp 3.000-an saja.