loading…
BPJS Kesejaganan mencatatkan klaim terbesar sepanjang tahun 2024 Untuk Penyakit jantung dan kanker. FOTO/dok.SindoNews
“Kami menegaskan Langkah JKN merupakan wujud gotong royong bangsa, Agar semua lapisan Kelompok bisa mengakses layanan Kesejaganan yang adil, terjangkau, dan berkualitas. Kami juga terus memastikan bahwa mereka yang tinggal Hingga pedalaman tetap bisa Merasakan layanan terbaik,” ujar Direktur Utama BPJS Kesejaganan, Ghufron Mukti, Untuk Peristiwa Public Expose: Pengelolaan Langkah dan Keuangan BPJS Kesejaganan Tahun 2024, Senin (14/7).
Baca Juga: BPJS Kesejaganan Bukukan Pendapatan Iuran Naik 9% Karena Itu Rp165,3 Triliun Hingga 2024
Selain Penyakit jantung dan kanker, terdapat enam Penyakit lain yang juga menyumbang klaim besar Di tahun 2024. Penyakit stroke tercatat sebanyak 3,8 juta Tindak Kejahatan Didalam klaim sebesar Rp5,8 triliun. Penyakit gagal ginjal menyusul Didalam 1,4 juta Tindak Kejahatan dan klaim sebesar Rp2,7 triliun.
Penyakit haemophilia tercatat sebanyak 131 ribu Tindak Kejahatan Didalam klaim Rp1,10 triliun, thalassaemia sebanyak 353 ribu Tindak Kejahatan Didalam klaim Rp794 miliar, leukemia sebanyak 168 ribu Tindak Kejahatan Didalam klaim Rp599 miliar, dan cirrhosis hepatis sebanyak 248 ribu Tindak Kejahatan Didalam klaim Rp463 miliar.
“Total biaya Untuk delapan Penyakit ini mencapai Rp37 triliun Di tahun 2024, Meresahkan Didalam Rp33 triliun Di tahun 2023. Kenaikan ini Menunjukkan kepercayaan Kelompok Pada BPJS Kesejaganan,” tambah Ghufron.
Baca Juga: Luna Maya Bangga Pakai BPJS, Biaya Operasi Ibu Rp120 Juta Ditanggung Semua
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Penyakit Jantung dan Kanker Paling Banyak Ditanggung BPJS Kesejaganan, Totalnya Tembus Rp25,73 Triliun











