https://infocakrawala.online
Pelajaran Penting tentang Perlindungan Siber dan Manajemen Pembaruan - Hardiknas

Pelajaran Penting tentang Perlindungan Siber dan Manajemen Pembaruan

Seluruh dunia telah mengikuti berita tentang pemadaman TI Dunia yang berdampak Ke ribuan entitas Usaha Ke seluruh dunia, termasuk bandara dan perbankan. Foto: ist

JAKARTA – Dunia dikejutkan Di pemadaman Keahlian Dunia yang melumpuhkan ribuan Usaha, termasuk bandara dan bank, akibat masalah pembaruan Gadget lunak Untuk vendor Perlindungan siber CrowdStrike.

Insiden ini menyoroti pentingnya manajemen pembaruan yang ketat dan tanggung jawab vendor Untuk menjaga Perlindungan siber.

Dampak Luas dan Penyembuhan yang Rumit

Laporan media mengindikasikan bahwa ratusan atau Malahan ribuan perusahaan terdampak, Di Gadget yang harus Ke-boot ulang secara manual Ke Gaya aman. Proses Penyembuhan yang rumit ini memperpanjang waktu gangguan dan menimbulkan kerugian besar Untuk Usaha yang terkena dampak.

Tanggung Jawab Vendor Perlindungan Informasi

Alexander Liskin, Head of Threat Research Ke Kaspersky, menekankan pentingnya tanggung jawab vendor Perlindungan informasi Untuk memastikan Mutu pembaruan yang mereka rilis. “Ke Kaspersky, semua pembaruan disertai Di sejumlah besar pengujian dan pemeriksaan internal. Hingga disetujui, rilis tersebut tidak Berencana diluncurkan Ke pelanggan,” ungkapnya.

Liskin juga menyoroti pentingnya prinsip rilis pembaruan yang terperinci, Ke mana pembaruan tidak didistribusikan secara Dunia sekaligus, melainkan secara bertahap. Pendekatan ini memungkinkan lokalisasi dan perbaikan cepat jika terjadi kegagalan yang tidak terduga.

Ke Samping Itu, pemantauan dan respons cepat Di situasi apa pun sangat penting. Jika terjadi masalah, pembaruan harus segera dihentikan Untuk meminimalkan dampaknya.

Belajar Untuk Insiden dan Mencegah Kejadian Serupa

Liskin menekankan pentingnya Membahas akar permasalahan Setelahnya insiden terjadi. “Seperti semua insiden dunia maya, penting Untuk tidak hanya menghilangkan kerusakan yang terlihat, Akan Tetapi juga menemukan dan memperbaiki akar permasalahan Untuk mencegah insiden serupa Ke masa Di,” ujarnya.

Krisis CrowdStrike menjadi pengingat penting Untuk semua pihak tentang pentingnya Perlindungan siber dan manajemen pembaruan yang bertanggung jawab. Di menerapkan praktik terbaik seperti pengujian ketat, rilis bertahap, pemantauan proaktif, dan respons cepat, risiko kegagalan massal dapatdiminimalkan.

(dan)

Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Pelajaran Penting tentang Perlindungan Siber dan Manajemen Pembaruan