Sebagai salah satu rangkaian Untuk Peringatan Hari Kekayaan Intelektual (KI) Sedunia 2024, Menkumham Yasonna H. Laoly menyerahkan beberapa Apresiasi kepada kreator dan inovator Ke Indonesia. (Foto dok Kemekumham)
Purwati selaku Ketua Pusat Studi dan Pembuatan Stem Cell Universitas Airlangga, salah satu penerima Apresiasi World Intellectual Property Organization (WIPO) National Award for Inventor menyampaikan bahwa Studi Yang Berhubungan Di Di Stem Cell telah dilakukan Dari 2009.
“Sampai Di tahun 2023, kami telah Memiliki 13 jenis varian hilirisasi Yang Berhubungan Di Di Stem Cell dan variannya,” ujar Purwati.
Ke awalnya, dia menyampaikan bahwa terdapat banyak rintangan dan hambatan Untuk mendaftarkan paten, seperti revisi serta pemeliharaan paten, tetapi hal tersebut dapat terselesaikan Di Pemberian Untuk Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI).
“Pada ini kami juga Lagi Menyusun Yang Berhubungan Di Di Genetic Engineering dan Gene Therapy. Sekarang Lagi running Studi, tidak lama lagi Akansegera didaftarkan. Ini merupakan hal yang Mutakhir, Malahan Ke dunia Internasional. Supaya, harapan kami Di adanya Studi ini Indonesia tidak Akansegera tertinggal,” kata Purwati menambahkan.
Ke kesempatan yang sama, Penerima WIPO National Award for Schoolchildren Muhammad DeLiang Al-Farabi juga menyampaikan bahwa Apresiasi yang diterimanya merupakan suatu hal yang tidak terduga, tetapi Ke sisi lain dia juga merasa bangga telah Memperoleh salah satu Apresiasi bergengsi Lantaran karya-karyanya.
“Aku mulai menulis Untuk umur 7 tahun, tetapi Untuk umur 6 tahun aku sudah menulis beberapa cerita pendek. Ada beberapa hambatan juga yang kutemui, seperti menulis Untuk satu genre Ke genre lainnya Lantaran Untuk menulis aku mengandalkan khayalan atau fantasy,” kata Del.
Dia juga menyampaikan bahwa awal mula menulis dikarenakan ayahnya merupakan seorang penulis dan dia juga didorong Untuk melakukan hal yang sama. Untuk menulis itu, Del merasakan banyak manfaat Supaya memutuskan Untuk terus menulis.
“Untuk para kreator lainnya, teruslah menulis. Jika kedepannya menemukan hambatan atau stuck, jangan berhenti, terus lanjutkan menulis,” tuturnya.
Ke sisi yang sama, Heni Rachmawati selaku Guru Besar Pusat Studi Nanosains dan Nanoteknologi (PPNN) Institut Ilmu Pengetahuan Bandung (ITB), yang Untuk Situasi Ini mewakili penerimaan Apresiasi WIPO National Award for Enterprise, juga menyampaikan bahwa Di diterimanya Apresiasi ini Memberi Inspirasi yang lebih besar lagi Untuk membuat Perkembangan yang berkaitan Di Nanoteknologi.
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Menkumham Yasonna Serahkan Apresiasi kepada Insan KI 2024











