Pasar Jatinegara Sebelum lama dikenal bukan hanya sebagai pusat belanja, melainkan juga Tempattinggal Untuk berbagai Masakan legendaris yang telah bertahan puluhan tahun.
Di balik lorong sempit, kios tua, dan deretan lapak yang seolah tak pernah sepi, tersimpan ragam hidangan yang menjadi Pada Bersama sejarah Masakan Jakarta Timur. Beberapa Di antaranya Malahan sudah buka Sebelum era 1960-an hingga 1990-an, tetap konsisten mempertahankan cita rasa yang membuat pengunjung kembali lagi.
Mulai Bersama jajanan tradisional hingga masakan rumahan dan sajian mie klasik, semuanya hadir Bersama karakter dan keunikan masing-masing.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski lokasinya tersembunyi, tempat-tempat inilah yang justru menjadi alasan banyak orang rela menyusuri setiap sudut pasar Untuk menemukan kelezatan yang tak lekang Dari waktu. Berikut lima rekomendasi Masakan legendaris Di Untuk Pasar Jatinegara, Jakarta Timur:
1. Bakmi Ayam Jackie
|
Bakmie Jakie Di Pasar Jatinegara Foto: detikcom
|
Di Di deretan toko Busana dan alat tulis Di Pasar Jatinegara, terselip sebuah kedai bakmi yang berdiri Sebelum 1994. Bakmi Ayam Jackie dikenal sebagai salah satu Masakan tersembunyi yang selalu ramai diserbu pencinta mie. Sajian utamanya adalah bakmi ayam Bersama karakter mie lebar bergaya oriental.
Perpaduan bumbu bawang putih dan Energi ayam Memperkenalkan rasa gurih yang khas, Sambil Itu teksturnya tetap kenyal dan tidak mudah lembek. Porsinya melimpah Supaya cocok Untuk pengunjung yang datang Bersama perut lapar.
Di Samping Itu, tersedia pula Bakmi Pangsit, Bakmi Bakso, Bakmi Sui Kiau, Kwetiaw Ayam, dan Bihun Ayam. Semua menu Di sini halal dan dibanderol mulai Rp 25.000 per porsi.
2. Combro Bu Aminah
Blusukan Cicip Combro Viral Di Gang Sempit yang Eksis Sebelum 1992 Foto: detikFood |
Gang Tai Di Pasar Jatinegara menjadi destinasi wajib Untuk para pencinta jajanan tradisional berkat keberadaan Combro Bu Aminah yang legendaris Sebelum 1980-an. Meski berada Di lokasi tersembunyi, kios ini nyaris tak pernah sepi Sebab racikan combro-nya dikenal Memperkenalkan rasa autentik yang konsisten Bersama masa Hingga masa.
Adonan singkongnya padat Bersama isian oncom berbumbu gurih pedas, ditambah sensasi cabai rawit yang kerap membuat pelanggan ketagihan. Popularitasnya Lebihterus Menimbulkan Kekhawatiran Sesudah banyak diliput media dan para kreator Masakan, Supaya pemesanan kini Malahan harus dilakukan satu hari Sebelumnya Itu.
Selain combro, tersedia misro, getuk, ongol-ongol, hingga roti goreng, Bersama harga Di Rp 3.500. Kesederhanaan rasa inilah yang membuat kedai ini tetap bertahan Di Ditengah menjamurnya camilan modern.
3. Bakmi Lorong Pasar Jatinegara
Keliling Pasar Jatinegara, Masakan Legendaris Ini Wajib Dicoba! Foto: X |
Berlokasi Di sebuah lorong sempit yang tidak jauh Bersama area Pasar Jatinegara, Bakmi Lorong menjadi bukti bahwa kelezatan tidak selalu hadir Bersama tempat makan besar dan nyaman. Sebelum 1970-an, kedai sederhana ini mempertahankan cita rasa bakmi rumahan yang digemari banyak orang.
Tatakan-mejanya disusun memanjang Sebab lokasi kedai ada Di Untuk lorong, tempat makannya pun hanya cukup Untuk beberapa pengunjung, tetapi hal itu tidak Memangkas antusiasme para pencinta mie. Bakminya disajikan Bersama pangsit buatan sendiri, bahan pelengkap segar, serta kuah kaldu yang diracik secara homemade Supaya menghasilkan rasa yang sederhana Tetapi memuaskan.
Harga seporsinya mulai Bersama Rp 25.000 dan dipastikan halal. Beralamat Di Jalan Pintu Timur Pasar Jatinegara, kedai ini terus menjadi tujuan Unjuk para pelanggan yang mencari sepiring bakmi klasik.
4. Gado-gado Encim
Keliling Pasar Jatinegara, Masakan Legendaris Ini Wajib Dicoba! Foto: Site Culinary/Visual |
Di Didepan Apotek Berkah Pasar Mester Jatinegara, terdapat sebuah kios kecil yang telah berdiri Sebelum 1960-an dan dikenal sebagai Gado-gado Encim.
Meski usianya kini Di 80 tahun, sang penjual tetap semangat meracik gado-gado Bersama gaya Betawi klasik. Sayuran segar disiram saus kacang yang dibuat Bersama campuran kacang mede dan kacang tanah, menghasilkan rasa lebih gurih dan beraroma khas.
Bawang putih serta cabai diulek langsung Hingga Untuk saus, memberi sentuhan tradisional yang jarang ditemukan Di tempat lain. Bersama harga Di Rp 28.000, porsinya cukup melimpah dan memuaskan. Lokasinya berada Di Gang Terapi, jalur yang terhubung Hingga Gang Janur Di kawasan Jatinegara.
5. Warung Pojok Bu Suro
Keliling Pasar Jatinegara, Masakan Legendaris Ini Wajib Dicoba! Foto: William Wongso |
Warung Pojok Bu Suro Di Pasar Barat Jatinegara sudah ada Sebelum 1981 dan dikenal sebagai salah satu ‘hidden gem’ Masakan rumahan Di Jakarta Timur. Berlokasi Di area pasar yang tersembunyi, warung sederhana ini dikelola Dari Bu Yaya, generasi kedua Bersama keluarga Bu Suro.
Warung makan sederhana ini menawarkan masakan rumahan tradisional, terutama hidangan Betawi. Menu Unjuk pengunjung Di lain pindang bandeng yang menjadi legenda, ayam goreng kampung, semur Betawi, sop daging, hingga sayur lodeh.
Harga makanannya tergolong terjangkau, Bersama ayam goreng kampung Di Rp 35.000 per potong dan minuman seperti es teh manis atau air mineral Di Rp 5.000.
Halaman 2 Bersama 3
Simak Video “Video: Hidden Gem! Ngopi Bersama View Gunung Catur Di Badung Utara“
(sob/adr)
Artikel ini disadur –> Detik.com Indonesia Berita News: Keliling Pasar Jatinegara, 5 Masakan Legendaris Ini Wajib Dicoba!















