loading…
Pencapaian Pelita Lumpang Mas merupakan bukti nyata Di kontribusi Inisiatif pemberdayaan yang dijalankan BRI Untuk Mendorong Pelaku Ekonomi Kecil naik kelas. Foto/Dok
“BRI terus berkomitmen menjadi mitra Perkembangan Untuk pelaku Pelaku Ekonomi Kecil Hingga seluruh Indonesia. Melewati pembiayaan serta berbagai Inisiatif pelatihan, pendampingan, hingga akses pasar Melewati expo dan pameran, kami ingin memastikan Pelaku Ekonomi Kecil seperti Pelita Lumpang Mas tidak hanya bertahan, tapi juga berkembang dan bersaing Hingga pasar nasional Justru Dunia,” ujar Corporate Secretary BRI, Agustya Hendy Bernadi.
BRI percaya, Pelaku Ekonomi Kecil seperti Pelita Lumpang Mas merupakan tulang punggung perekonomian nasional. Melewati berbagai Inisiatif pemberdayaan, BRI terus berkomitmen Untuk menciptakan dampak nyata dan berkelanjutan Untuk pelaku usaha lokal.
Baca Juga: Berbekal Amunisi Di BRI, Kerajinan Craftote Target Tembus Pasar Penjualan Barang Hingga Luar Negeri Eropa
Kekhasan Sambal Pecel Pelita Lumpang salah satunya terletak Di penggunaan jeruk purut sebagai bahan utama, menggantikan kencur yang umum dipakai Hingga Lokasi lain. Selain memberi aroma yang lebih segar, jeruk purut juga Memberi warna yang lebih cerah dan Memikat.
Tak hanya Di sisi bahan, proses produksi pun menjadi perhatian utama. Pelita Lumpang Mas memang memadukan Ilmu Pengetahuan dan sentuhan tradisional. Salah satu contohnya adalah proses pengolahan kacang tanah yang tidak digoreng, melainkan dioven. Hasilnya, sambal pecel menjadi lebih sehat, rendah Migas, dan dapat bertahan hingga satu tahun tanpa bahan pengawet.
“Beberapa proses tetap kami lakukan secara manual Untuk menjaga Mutu rasa. Misalnya, proses pencampuran bumbu yang masih menggunakan lumpang, sesuai Bersama filosofi nama merek kami,” jelas Sri.
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Ekspansi Sambal Pecel Pelita Lumpang Bukti BRI Dorong Pelaku Ekonomi Kecil Naik kelas











