Duit Investor Masuk Di IKN Rp51 T, Foreign Belum Ada yang Tertarik

JAKARTA – Badan Otorita Ibu Kota Nusantara ( OIKN ) melaporkan sejumlah investor yang telah menanamkan modalnya Di Ibu Kota Negeri (IKN) Nusantara. Berdasarkan laporan belum ada Penanaman Modal Asing Foreign yang masuk Di IKN. Otoritas IKN ini melaporkan Penanaman Modal Asing yang masuk mencapai Rp51,35 triliun terdiri Didalam investor lokal dan perusahaan BUMN. Nilai Penanaman Modal Asing tersebut merupakan total Didalam groundbreaking tahap I sampai VI.

Deputi Bidang Pendanaan dan Penanaman Modal Asing Otorita IKN Agung Wicaksono mengklaim Penanaman Modal Asing Di IKN terus berlanjut sesuai Inisiatif-Inisiatif percepatan. “Groundbreaking Tahap VI ini Menunjukkan kontinuitas Penanaman Modal Asing Di IKN, dan minat investor tetap terus diproses hingga terealisasi menjadi pembangunan yang nyata,” ujar dia Di keterangan resminya, dikutip Kamis (5/6/2024).

OIKN melaporkan Di Groundbreaking Tahap VI yang berlangsung Di 4-5 Juni kemarin, lima badan usaha sektor Belajar dan Kajian serta tiga badan usaha sektor pendukung turut berpartisipasi Didalam total Penanaman Modal Asing mencapai Rp1,75 triliun.

Di sektor Belajar dan Kajian, telah dilakukan groundbreaking Sebagai Bina Bangsa School, yang merupakan Sekolah Internasional & Sport Center, Didalam estimasi Penanaman Modal Asing Rp150 Miliar Di atas lahan seluas 1.88 Ha.

Di Itu, Universitas Gunadarma Didalam Inisiatif Studi Doktor Internasional yang Akansegera bekerja sama Didalam beberapa perguruan tinggi Didalam Negeri lain seperti Prancis, Slovakia, dan Swedia juga melaksanakan groundbreaking Didalam estimasi Penanaman Modal Asing sebesar Rp75 miliar Di atas lahan seluas 2,45 hektar (ha).

Berikutnya, Sekolah Islam Al-Azhar Summarecon Nusantara Didalam estimasi nilai Penanaman Modal Asing sebesar Rp150 miliar, Akansegera Memperkenalkan jenjang Belajar SD, SMP, dan SMA. Sekolah ini Akansegera menjadi bangunan modern berwawasan lingkungan yang nantinya Akansegera dilengkapi Didalam fasilitas Latihan, laboratorium, dan gedung serbaguna Di lahan seluas 2,9 ha.

Pertamina dan Bakrie Group membangun Pusat Kajian Energi Berkelanjutan Nusantara Sustainability Hub Di IKN Didalam estimasi nilai Penanaman Modal Asing sebesar Rp197,8 miliar Di lahan seluas 2,4 ha. Pusat Kajian ini mencakup berbagai fasilitas seperti Pertamina Sustainability Academy, Pertamina Training Institute, dan Pertamina Research and Innovation Center for Sustainable and Low Carbon Technologies. Di Itu, Botanical Garden Dari Konsorsium Nusantara didirikan Di atas lahan seluas 222,92 ha, Didalam estimasi Penanaman Modal Asing yang masih Akansegera ditentukan.

Di sektor pendukung telah dilakukan groundbreaking Sebagai Arena Lifestyle F&B Didalam estimasi Penanaman Modal Asing Rp100 Miliar Di atas lahan seluas 0,84 ha. Di Itu, PLN Icon Plus mendirikan Central Telecommunication Office Didalam estimasi Penanaman Modal Asing Rp1 triliun Di atas lahan seluas 1,3 ha. Berikutnya, BTN mendirikan kantor perbankan dan melaksanakan penandatanganan nota kesepahaman Inisiatif KPR Didalam estimasi Penanaman Modal Asing Rp86 miliar Di atas lahan seluas 0,9 ha.