Hutama Karya Tower. FOTO/dok.SINDOnews
Secara spesifik, Untuk kategori BUMN Infrastruktur Di Indonesia, Hutama Karya menempati posisi teratas dibanding BUMN Infrastruktur lainnya seperti PT Wijaya Karya (Persero) Di posisi 203, PT Jasa Marga (Persero) Tbk. Di posisi 213, PT Adhi Karya (Persero) Tbk. Di Posisi 225, dan PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk. Di Posisi 237.
Executive Vice President Sekretaris Perusahaan Hutama Karya, Adjib Al Hakim mengatakan bahwa raihan ini dapat tercapai berkat konsistensi perusahaan Untuk melakukan penyehatan kinerja keuangan dan transformasi perusahaan Pada beberapa tahun terakhir.
“Rekognisi ini menjadi bukti pengakuan Dunia atas transformasi menyeluruh yang dilakukan perusahaan, mulai Di aspek keuangan, hingga Pembaruan Usaha dan Penanaman Modal Untuk Negeri. Sejumlah Perjanjian Terbaru dan Aksi Massa korporasi besar seperti kerja sama Penanaman Modal Untuk Negeri 2 (dua) ruas Jalan Tol Trans Sumatera Di Juni 2023 lalu menyumbang pendapatan yang cukup signifikan Untuk perusahaan,” ujar Adjib Untuk keterangan tertulis, Di Jakarta, Jumat (21/6/2024).
Lebih Jelas, Adjib menyampaikan bahwa selain penyehatan kinerja keuangan dan transformasi perusahaan yang kuat, capaian ini diraih atas Prestasi bersama yang didasari Di kolaborasi seluruh Insan Hutama Karya dan juga Pemberian stakeholder kepada perusahaan Sebagai dapat menghasilkan infrastruktur berkualitas, terutama Untuk penyelesaian pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera.
“Di tahun 2023, perusahaan berhasil mencatatkan pendapatan senilai USD1.768,6 juta atau Rp26,93 triliun Di laba bersih senilai USD120,1 juta Rp1,872 triliun atau tumbuh signifikan sebesar 500,5 persen dibandingkan Di tahun Sebelumnya (year on year/yoy).
“Hutama Karya juga mencatatkan aset konsolidasi perusahaan senilai USD11.026 juta atau Rp169,74 triliun, Di total serapan tenaga kerja mencapai 1.714 orang,” imbuh Adjib.
Sebagai salah satu pengakuan yang paling bergengsi Di ranah internasional, Fortune 500 merupakan urutan 500 perusahaan terbaik Di dunia sebagai ajang tahunan yang telah dilaksanakan Dari majalah Fortune Sebelum tahun 1955.
Penetapan Fortune 500 Di Asia Tenggara dilakukan berdasarkan Dari hasil laporan keuangan masing-masing perusahaan Di tahun fiskal 2023 Di pendapatan (revenue) minimum USD460,8 juta, total laba Sesudah perhitungan Pajak Lainnya, dan total aset yang sudah dikonversi menjadi USD.
Berdasarkan list Fortune Southeast Asia 500, Hutama Karya masuk Ke Untuk BUMN Di Perkembangan laba paling tinggi Di 2023 mencapai 500,5% dan total aset USD11,026 juta adalah yang tertinggi bila dibandingkan Di BUMN klaster infrastruktur lainnya.
“Ke Di, kami Berencana terus Memperbaiki Standar pembangunan infrastruktur serta mempertahankan kinerja perusahaan,” tutur Adjib.
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Cetak Laba Rp1,8 T, Hutama Karya Karena Itu BUMN Infrastruktur Terbaik RI
