Jakarta, CNN Indonesia —
Yamaha Kendaraan Bermotor Roda Dua Co., Ltd telah Memperkenalkan Ke Senin (30/9) bahwa pejabat president, chief executive officer (CEO) dan representative director Hidaka Yoshihiro mengundurkan diri.
Posisi dia langsung digantikan Watanabe Katsuaki yang Sebelumnya Itu menjabat sebagai chairman dan representative director. Hal ini dikatakan efektif mulai 1 Oktober 2024.
Yamaha juga Memperkenalkan perubahan jabatan lainnya, yakni Senior Executive dan Director perusahaan, Shitara Motofumi menjadi Executive Vice President dan Representative Director. Jabatan Mutakhir ini juga efektif per 1 Oktober 2024.
Response.jp menjelaskan perubahan struktur kepemimpinan ini diambil Yamaha usai Mengadakan Pertemuan direksi Ke 30 September 2024.
“Saya telah mengajukan permohonan Sebagai mengundurkan diri Di jabatan saya sebagai Kepala Negara dan pejabat eksekutif, dan mulai hari ini saya mengundurkan diri Di jabatan saya,” kata Hidaka.
Hidaka juga meminta maaf Sebab sudah menimbulkan keributan dan kekhawatiran Untuk perusahaan atas insiden yang dia alami Di putrinya. Dia Mengungkapkan ingin fokus merawat keluarganya.
Ke 16 September 2024, Hidaka terluka Dari putrinya, yang tinggal serumah bersamanya Ke Iwata, Prefektur Shizuoka. Putrinya, Hana Hidaka (33), menyayat siku kiri Hidaka sepanjang 15 cm menggunakan Pisau dapur.
Hana sudah ditangkap kepolisian atas dugaan percobaan Merenggut Nyawa ayahnya yang berusia 61 tahun itu.
(fea)
Artikel ini disadur –> Cnnindonesia News: CEO Yamaha Resign Usai Insiden Disayat Putrinya Pakai Pisau Dapur