Jakarta, CNN Indonesia —
Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri mulai menerapkan penggunaan Literatur Pemilik Kendaraan Bermotor (BPKB) elektronik atau e-BPKB, meski Sebagai Sambil Itu masih berlaku Untuk kendaraan tertentu saja.
Pada ini e-BPKB atau BPKB elektronik Mutakhir diterapkan Sebagai kendaraan roda empat dan terbatas Ke kendaraan Mutakhir. Aturan tersebut belum mencakup proses balik nama kendaraan bekas maupun sepeda Kendaraan Bermotor Roda Dua.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Ini [BPKB elektronik] hanya kendaraan Mutakhir roda empat dan roda enam,” kata Kombes Pol Sumardji, Kasubdit BPKB Direktroat Registrasi dan Identifikasi (Ditregident) Korlantas Polri, dikutip Untuk Detik, Selasa (14/10).
Penerapan BPKB elektronik belum mencakup kendaraan roda dua atau sepeda Kendaraan Bermotor Roda Dua maupun kendaraan bekas yang hendak melakukan balik nama. Sumardji menegaskan keduanya masih memakai BPKB fisik seperti Sebelumnya Itu lantaran terdapat perbedaan biaya Ditengah BPKB cetak dan elektronik.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sumardji mengatakan bahwa biaya material Sebagai e-BPKB masih cukup tinggi, Supaya diperlukan penyesuaian Pada tarif Penerimaan Bangsa Bukan Iuran Wajib (PNBP).
Ia menuturkan, proses pengajuan perubahan nilai PNBP BPKB Pada ini Ditengah berjalan, Tetapi Aturan tersebut tetap harus disesuaikan Bersama kemampuan dan Situasi Komunitas.
“Sebab material e-BPKB ini harganya mahal. Supaya kami masih harus bisa menyesuaikan harga PNBP [Penerimaan Negara Bukan Pajak]. Pada sekarang ini kami Untuk mengajukan proses itu agar ada perubahan nilai PNBP BPKB. Tetapi itu pun juga harus kita sesuaikan Bersama Situasi Komunitas kita yang ada,” jelas Sumardji.
Bersama Detail, proses penerbitan BPKB elektronik Pada ini masih berjalan Bersama mekanisme yang sama seperti BPKB versi cetak Sebelumnya Itu dan masih belum ada perubahan harga.
Sesuai Bersama Peraturan Pemerintah No. 76 Tahun 2020 tentang Jenis dan Tarif PNBP yang Berkata bahwa pembuatan BPKB Mutakhir atau ganti kepemilikan kendaraan roda empat atau lebih, Berencana dibebankan biaya sebesar Rp.375 ribu.
(rev/dmi)
Artikel ini disadur –> Cnnindonesia News: BPKB Elektronik Mulai Berlaku, Ini Kendaraan yang Kebagian











