Bos The Fed Tertekan, Rumor Mundur Mencuat Di Di Desakan Trump

JAKARTA – Ketua Federal Reserve Amerika Serikat (The Fed), Jerome Powell, dikabarkan Di Merencanakan Sebagai mundur Bersama jabatannya. Spekulasi ini mencuat Sesudah pernyataan Bersama William Pulte, Ketua Dewan Fannie Mae dan Freddie Mac, yang menyinggung Permasalahan tersebut Di unggahannya Di platform X, Jumat (12/7).

“Saya terdorong Dari laporan bahwa Jerome Powell Lagi Merencanakan Sebagai mengundurkan diri. Saya pikir ini Akansegera menjadi keputusan yang tepat Sebagai Amerika, dan ekonomi Akansegera berkembang pesat,” tulis Pulte seperti dikutip Bersama TheStreet, Minggu (13/7).

Baca Juga: Trump Maki-maki Gubernur The Fed, Sebut Jerome Powell Tolol

Pulte Malahan menyebut, keputusan paling patriotik yang bisa diambil Powell Pada ini adalah mengundurkan diri. Ia juga meminta agar Powell diselidiki Yang Berhubungan Bersama proyek renovasi gedung kantor pusat The Fed yang disebut-sebut menelan biaya besar. Kabar ini mencuat Di Di meningkatnya tekanan politik Di Powell, terutama Bersama Kepala Negara AS Donald Trump.

Pada beberapa bulan terakhir, Trump secara terbuka melancarkan Penilaian Di Powell yang dinilainya lamban merespons Kebugaran ekonomi dan terlalu hati-hati Di menurunkan suku bunga. Di 10 Juli lalu, ketika harga Bitcoin melampaui angka USD112.000, Trump memuji lonjakan tersebut sebagai hasil Bersama Aturan ekonomi dan tarifnya. Ia kembali meminta The Fed Sebagai segera memangkas suku bunga sebagai bentuk respons Di penguatan pasar kripto dan melemahnya tekanan Ketidakstabilan Ekonomi.

The Fed sendiri telah mempertahankan suku bunga acuan Di kisaran 4,25–4,5 persen Pada beberapa bulan terakhir, Bersama alasan perlunya kestabilan Di Di ketidakpastian Dunia. Akan Tetapi, Trump menilai Aturan tersebut justru memperlambat laju Penyembuhan Keadaan Ekonomi Negara.

“Kita harus menurunkan suku bunga tiga Skor lebih rendah. Powell telah menghabiskan terlalu banyak dana Bangsa,” ujar Trump kepada wartawan Sebelumnya bertolak Ke Texas yang Pada itu dilanda Bencana Alam, Kamis (11/7).