Jakarta –
Momen Hari Raya Idul Adha 2024 telah tiba. Salah satu Kearifan Lokal yang identik Bersama perayaan ini adalah makan-makan daging kurban. Momen ini kerap menjadi ajang balas dendam Sebagai mengonsumsi daging Di jumlah banyak, baik itu sapi, kambing atau domba. Dampaknya tak sedikit orang yang kalap makan daging secara berlebihan.
Padahal makan daging Di jumlah banyak atau berlebihan bisa berdampak Ke tubuh, termasuk Hingga pencernaan.
Guru Besar Ke Departemen Ilmu Penyakit Di Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) Prof Dr dr Ari Fahrial Syam mengatakan daging kambing maupun sapi termasuk kelompok daging merah yang banyak mengandung lemak hewani. Lemak ini biasanya mengandung lemak jenuh yang juga mengandung Low Density Lipoprotein (LDL) atau lemak jahat.
“Lemak jahat yang bisa menumpuk Ke dinding pembuluh darah kita baik pembuluh darah otak dan pembuluh darah jantung. Selain lemak, daging kambing juga mengandung protein hewani. Protein kita butuhkan Sebagai menggantikan sel-sel yang rusak dan sebagai zat pembangun. Bersama Sebab Itu tetap daging tetap penting Lantaran mengandung protein tinggi yang penting jangan dikonsumsi berlebihan,” katanya Di dihubungi detikcom, Sabtu (16/6/2024).
Menurutnya mengonsumsi daging secara berlebihan bisa memicu sejumlah dampak Kesejajaran. Bersama sisi pencernaan, Prof Ari menyebut dampak langsung akibat mengonsumsi daging kambing yang berlebihan adalah sembelit.
Terlebih jika Memiliki riwayat Penyakit gastroesophageal reflux disease (GERD), Prof Ari menyebut mengonsumsi daging yang berlebihan dapat memperparah Situasi tersebut.
“Apalagi Setelahnya mengonsumsi daging langsung tidur Lantaran kekenyangan Agar Akansegera mencetuskan keluhan Penyakit GERD-nya,” katanya.
“Daging merah merupakan salah satu Makanan yang membuat usus ekstra berat Sebagai mengeluarkannya. Maka Itu harus diimbangi Bersama banyak minum dan konsumsi sayur-sayuran,” katanya lagi.
Artikel ini disadur –> Detik.com Indonesia Berita News: Awas! Jangan Kalap Makan Daging, Ahli Kepuasan Ingatkan Dampaknya Bisa Gini Hingga Pencernaan