Kanada blokir TikTok. FOTO/ DAILY
Itu berarti TikTok harus menutup kantornya Ke Toronto dan Vancouver, dan Kendati warga Kanada masih dapat menggunakan Inisiatif tersebut, Champagne memperingatkan mereka Untuk berhati-hati.
“Pemerintah tidak membatasi akses warga Kanada Di Inisiatif TikTok atau kemampuan mereka membuat konten,”
“Penting Untuk warga Kanada Untuk menerapkan praktik Perlindungan siber yang baik dan menilai risiko yang Bisa Jadi timbul Di penggunaan platform dan Inisiatif media sosial, termasuk bagaimana informasi mereka dapat dilindungi, dikelola, digunakan, dan dibagikan Dari pihak Asing,” ujarnya Di pernyataan yang dikutip Anadolu Agency.
Sebelumnya Itu, Serikat Joe Biden resmi menandatangani undang-undang Mutakhir yang mengancam TikTok diblokir. Setelahnya AS, kini TikTok juga terancam dilarang Ke Uni Eropa.
Hal ini diungkap Dari Pemimpin Negara Komisi Eropa, Ursula von der Leyen. Pada debat Pemilihan Umum Komisi Eropa tahun 2024, ia Berkata pemblokiran TikTok Ke AS juga bisa terjadi Ke Uni Eropa.
(wbs)
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Alasan Perlindungan Siber, Kanada Blokir TikTok