Satgas BLBI Sita Aset Properti Obligor Di Lampung dan Banten Senilai Rp17,77 Miliar

JAKARTA – Satuan Tugas Penanganan Hak Tagih Bangsa Dana Pemberian Likuiditas Bank Indonesia ( Satgas BLBI ) telah melakukan penguasaan fisik aset properti Mantan BLBI, yang Pada ini tercatat sebagai aset/kekayaan Bangsa, Di Area Lampung dan Banten, serta penyitaan Barang Dagangan jaminan debitur/obligor Bersama total estimasi nilai sebesar Rp17.773.917.500 atau Rp17,77 miliar sesuai NJOP Tanah.

Ketua Satgas BLBI Rionald Silaban mengatakan, Pada aset properti Mantan BLBI yang telah dilakukan penguasaan fisik ini, Lanjutnya Berencana dilakukan optimalisasi pengelolaan sesuai Bersama Syarat yang berlaku.

“Bagi tahap berikutnya, Satgas BLBI telah merencanakan tindakan penguasaan fisik atas aset properti yang tersebar Di berbagai kota/kabupaten Di Indonesia,” ujar Rionald Untuk keterangan resmi, Kamis (6/6/2024).

Adapun rincian penyitaan aset properti obligor Di Lampung adalah sebagai berikut.

1. Penguasaan fisik aset properti Mantan BPPN Lewat pemasangan plang atas 1 (satu) bidang tanah seluas 2.725 m2, yang terletak Di Jl. Candimas IV, Desa Candimas, Kecamatan Natar, Kabupaten Lampung Selatan, Lampung yang berasal Bersama Barang Dagangan Jaminan Diambil Alih (BJDA) Mantan PT Danamon (BTO), Bersama estimasi nilai sebesar Rp1,02 miliar.

2. Penguasaan fisik aset properti Mantan BPPN Lewat pemasangan plang atas 1 (satu) bidang tanah seluas 4.670 m2, yang terletak Di Jalan Senopati, Desa Branti, Kecamatan Natar, Kabupaten Lampung Selatan, Lampung yang berasal Bersama Barang Dagangan Jaminan Diambil Alih (BJDA) Mantan Bank Mashill Utama (BBKU), Bersama estimasi nilai sebesar Rp1,16 miliar.

3. Penguasaan fisik aset properti Mantan BPPN Lewat pemasangan plang atas 3 (tiga) bidang tanah Bersama total 1.128 m2, yang terletak Di Jalan Pemimpin Abdul Haq, Gg. Ibrahim Lk. II, Kelurahan Rajabasa, kecamatan Rajabasa, Kota Bandar Lampung yang berasal Bersama Barang Dagangan Jaminan Diambil Alih (BJDA) Mantan Bank Danamon (BTO), Bersama estimasi nilai sebesar Rp2,25 miliar.

4. Penguasaan fisik aset properti Mantan BPPN Lewat pemasangan plang atas 35 (tiga puluh lima) bidang tanah Bersama luas keseluruhan 84.945 m2, yang terletak Di Jalan Raya CinangkaPabuaran, Kelurahan Cinangka, Kecamatan Cinangka, Kabupaten Serang yang berasal Bersama Barang Dagangan Jaminan Diambil Alih (BJDA) Mantan PT Bank Metropolitan (BBKU), Bersama estimasi nilai sebesar Rp7,34 miliar.

5. Penguasaan fisik aset properti Mantan BDL, yang berasal Bersama Barang Dagangan Jaminan Diambil Alih (BJDA) Mantan PT Sejahtera Bank Umum (DL), Lewat pemasangan plang atas 1 (satu) bidang tanah seluas 6.660 m2 Di Jalan Raya Karang Bolong RT.012 RW.05, Kab.Serang (Desa Sindanglaya, Kec Cinangka, Kab. Serang), Bersama estimasi nilai sebesar Rp5,32 miliar.