Istimewa! Ngopi Bersama Pemandangan Senja dan Gunung Bali yang Cantik

Tabanan –

Penikmat Minuman bisa mencicipi minuman favoritnya Bersama latar senja dan gunung yang cantik Di Tabanan, Bali. Di sini tempatnya!
Nyarik Minuman Di Jalan Subak Bangkyang Sidem, Desa Babahan, Kecamatan Penebel, Kabupaten Tabanan hadir Bersama Prototipe unik dibanding kedai Minuman lokal lainnya.

Hamparan subak dan pegunungan Bersama Sebab Itu pemandangan gratis Untuk pengunjung yang datang Sebagai bersantai menikmati suasana sore hari. Tempatnya yang berada Di dataran tinggi membuat tempat ini miliki hawa yang sejuk dan dingin, terlebih menjelang matahari terbenam.

“Bersama Sebab Itu awalnya itu Lantaran suka menikmati alam bareng teman dan istri, dan usaha Sebelumnya juga berkecimpung Di dunia Minuman Bersama Sebab Itu tercipta ide buat ini,” ungkap I Putu Hery Dana (33), pemilik sekaligus peracik minuman Di Nyarik Minuman, Minggu (14/7/2024).

Menu yang dihadirkan Di sini cukup sederhana dan tidak terlalu banyak, hal ini sengaja dipilih Hery Sebagai menyesuaikan Prototipe stan Minuman yang Mutakhir berjalan delapan bulan itu.

“Menu kopinya sederhana saja ada Minuman tubruk hangat, Minuman susu, Minuman cokelat, ada juga teh manis, teh rosella, dan teh jeruk nipis,” ujar Hery yang Di itu dibantu istri dan bapaknya berjualan.

Sebagai menu Minuman Di sini memang tidak perlu diragukan lagi, memakai biji Minuman robusta Bersama petani Di Daerah Di Tabanan.

Cita rasa Minuman yang tidak terlalu kuat cukup membuat mata kembali melek Setelahnya perjalanan jauh. Sedangkan Sebagai varian teh bisa mencoba menu teh rosella Bersama cita rasa campuran manis, kecut, asam yang menyegarkan.

Tersedia juga cemilan sederhana dan tradisional khas Bali, salah satunya laklak biu (pisang) jajanan mirip serabi. Teksturnya kenyal, rasanya manis juga gurih yang berasal Bersama adonan laklak dan buah pisang yang menjadi toppingnya.

Semua Konsumsi minuman itu disajikan hangat, membuat siapa saja yang datang Di itu tergoda Sebagai membelinya. Sebagai harga Konsumsi dan minuman Di sini cukup terjangkau, yaitu mulai Rp 5 ribu hingga Rp 15 ribu saja.

Akan Tetapi terdapat biaya retribusi masuk dan parkir Di area ini sebesar Rp 5 ribu per orang dan Rp 2 ribu per Kendaraan Bermotor Roda Dua. Sebab memang terdapat beberapa objek wisata yang bisa dinikmati sekaligus seperti wisata air terjun, water tubbing, dan tracking.

Sebagai jam operasional Nyarik Minuman buka Di hari kerja atau weekday Di sore hari saja (Senin&Kamis libur). Akan Tetapi, Sebagai Minggu terbagi dua sesi, yaitu pagi pukul 06.00-09.00 Wita dan sore pukul 16.30-19.00 Wita. Hery mengimbau Sebagai pengunjung yang ingin datang agar melihat update jam operasionalnya Di Instagram @nyarikkopi.

“Saya merekomendasikan kalau Di sini Di pagi hari dan naik sepeda Kendaraan Bermotor Roda Dua, Kendaraan Pribadi bisa tapi agak sulit Lantaran jalanan Di sini jalan subak Bersama Sebab Itu kecil,” tutup Heri.

Kendati terlihat sederhana, Di sore hari pengunjung tampak ramai dan rela mengantre Sebelumnya jam buka. Salah satunya Peter James (40) yang Di itu memesan Minuman tubruk dan laklak biu sebagai pendampingnya. Ia yang tinggal Di Daerah Canggu itu tampak mengapresiasi usaha Hery.

“Bersama gempuran bule-bule yang buka usaha Di Bali, saya senang banget ada Dan Menengah lokal seperti ini. Makanya saya rela Bersama Canggu Sebagai support ini,” kata Peter yang datang bertiga bersama temannya.

“Minuman tubruknya enak banget, saya juga suka Konsumsi lokal seperti ini (laklak biu),” imbuhnya.

Donna Laurie (34), pengunjung asal Medan setali tiga uang. Ia memuji bagaimana Prototipe sederhana tapi tidak kalah menariknya Bersama kafe modern Di umumnya.

“Service Di sini bagus ditambah lagi pemandangan alamnya buat saya maupun orang lainnya rela jauh-jauh datang Di sini,” kata Donna yang tampak bersemangat menceritakan keriangannya melihat pemandangan alam Tabanan.

Artikel ini sudah tayang Di detikbali Bersama judul Ngopi Seru Di Pinggir Sawah Bonus Pemandangan Gunung ala Nyarik Minuman Tabanan