Roma –
Banyak jalan Di Roma, kata sebuah peribahasa. Akan Tetapi, sepertinya ‘jalanan’ Di Roma Berencana macet parah Lantaran renovasi besar-besaran.
Dilansir Di Independent UK Ke Sabtu (13/7), kota Ke Italia Di Merasakan renovasi besar-besaran menjelang Tahun Suci Katolik Roma 2025. Event akbar ini diperkirakan menyumbang 32 juta wisatawan.
Sudah menjadi salah satu agenda Perjalanan Hingga Luarnegeri, Roma telah mengumpulkan miliaran Euro Untuk merombak lokasi wisata, pusat transportasi, taman, jalan dan Malahan tempat sampah.
Semua renovasi ini membuat kemacetan lalu lintas dan kemarahan warga. Apalagi ditambah Di datangnya musim panas yang sangat menyengat. Akan Tetapi Walikota Roberto Gualtieri berjanji bahwa semuanya Berencana sia-sia.
“Ini adalah kesempatan yang tidak boleh dilewatkan Untuk melakukan perubahan struktural dan mentransformasi Roma. Kita Berencana mewujudkan kota yang lebih berkelanjutan, inklusif dan inovatif yang Meningkatkan warisan budayanya yang luar biasa,” kata Gualtieri.
Totalnya ada 3.200 pekerjaan konstruksi umum Di berlangsung, termasuk 322 proyek yang Disorot penting Untuk perayaan Yobel, seperti pembangunan apa yang dijanjikan Gualtieri sebagai salah satu alun-alun terindah Ke dunia Di Vatikan. Sebagai infromasi, Vatikan adalah Bangsa sendiri yang berada Ke Area Italila.
Kami tahu pekerjaan Di berlangsung, tapi kami tidak Mengetahui jumlahnya Berencana sebanyak itu. Agak menyedihkan,” kata Tom Pagano, seorang turis Di Sacramento, California, yang Melakukan Kunjungan Hingga Roma yang bermandikan sinar matahari bersama istri dan putrinya.
“Saya kira ada begitu banyak hal yang bisa dilihat Ke sini, Supaya Anda selalu dapat menemukan sesuatu yang tidak tercakup Di perancah,” tambahnya.
Skema ini melibatkan pemindahan persimpangan jalan utama Hingga bawah tanah dan para pekerja bekerja shift malam Untuk menyelesaikan proyek tersebut Ke tanggal 24 Desember, ketika Paus Fransiskus dijadwalkan membuka Pintu Suci perunggu Santo Petrus dan meresmikan Jubilee.
Pemerintah kota Untuk Sambil waktu mengganti trem Di Kendaraan Angkutan Umum Untuk memungkinkan pengerjaan depo trem Mutakhir, Sambil pengunjung yang tiba Ke stasiun kereta api utama Berencana disambut Di pagar jaring dan awan debu Lantaran terminal Kendaraan Angkutan Umum Ke sebelahnya Menyambut tampilan Mutakhir yang sangat dibutuhkan.
Padatnya Kegiatan juga Menyapu tempat wisata. Ketiga air mancur Ke Piazza Navona, termasuk Air Mancur Empat Sungai yang terkenal, ditutup Untuk restorasi, begitu pula air mancur Renaisans Ke Didepan Pantheon.
Artikel ini disadur –> Detik.com Indonesia Berita News: Yang Mau Liburan Hingga Italia Jangan Kecewa, Destinasi Wisata Lagi Dirombak