Jakarta –
Taman Wisata Disney menjadi salah satu destinasi paling Unjuk Sebagai liburan keluarga. Tapi ada fakta menyedihkan Di sana.
Dilansir Di New York Post Di Minggu (16/6), sebuah survei terbaru dikeluarkan Dari perusahaan kredit Lending Tree Matt Schulz menemukan bahwa 45% orang tua Bersama anak-anak mengutang Untuk liburan Hingga Disney.
Lending Tree juga menemukan bahwa 41% orang tua Bersama anak-anak menyesali liburan mereka Di beberapa destinasi Disney. Kerugian mereka Mutakhir-Mutakhir ini Memperoleh jumlah rata-rata USD 1.983 atau Rp 32,6 jutaan.
“Untuk banyak orang tua, membawa anak-anak mereka Hingga Disney adalah ritual, sesuatu yang mereka ingat Bersama baik Di masa muda mereka dan ingin mengalaminya bersama anak-anak mereka,” kata kepala analisis kredit Lending Tree Matt Schulz.
Ia menambahkan bahwa mereka datang Hingga sana hanya Sebab penasaran dan seringkali bersedia berutang Sebagai pergi Disney.
Dua tahun lalu, situs tersebut menemukan bahwa 18% Di semua pengunjung Disney terlilit utang, tetapi hanya 30% keluarga yang terlilit hutang. Angka tersebut telah Menimbulkan Kekhawatiran sebesar 50% Dari wahana House of Mouse terus Diprotes Sebab biayanya yang tidak realistis.
Secara total, Disekitar 24% Di semua pengunjung Disney terlilit utang sekarang ini.
Orang tua mulai mengakui bahwa keajaiban itu telah sirna. Banyak keluarga yang liburan Hingga destinasi yang lebih hemat biaya, seperti Great Wolf Resort.
Lebih lagi, 77% Di pengunjung Disney adalah keluarga. Landing Tree menemukan bahwa kategori keluarga paling banyak mengeluh tentang betapa mahalnya biaya Konsumsi yang harus mereka keluarkan, Walaupun telah Menantikan harga yang tinggi Sebelumnya bepergian.
“Sebanyak 65% mengeluh bahwa Konsumsi Di taman jauh lebih malah daripada yang mereka angarakan Sebab banyak yang terkejut melihat restoran Disney World mempromosikan pilihan bersantap Bersama harga Di atas USD 60 per orang dewasa,” ungkapnya.
Di 10 tahun terakhir, harga Konsumsi telah melonjak 61%, menurut laporan terbaru.
“Salah satu cara terbaik Sebagai memangkas biaya adalah Bersama membawa Konsumsi dan minuman non-alkohol Anda sendiri Hingga sana,” jawabnya.
Keputusan membawa Konsumsi dan minuman Hingga Disney memang ada batasan. Akan Tetapi pengunjung dapat membawa tumbler sebagai antisipasi.
Intinya, liburan Hingga Disney tidak lagi menjadi perjalanan Hingga negeri dongeng. Apalagi ada biaya tambahan seperti transportasi, penginapan dan tiket masuk taman yang harus dipikirkan.
Artikel ini disadur –> Detik.com Indonesia Berita News: 45% Orang Tua Ngutang Untuk Liburan Hingga Disneyland