10 Bangsa Bersama Utang Terbanyak Hingga IMF, Ukraina Masuk 3 Besar

JAKARTA – Dana Moneter Internasional ( IMF ) Memberi Pemberian kepada Bangsa-Bangsa pencari pinjaman Untuk mengatasi Keadaan Darurat Ekonomi, menstabilkan Kurs Matauang, mengimplementasikan reformasi struktural, dan meringankan kesulitan neraca pembayaran.

IMF muncul Sebab banyak Bangsa Merasakan kehancuran ekonomi akibat depresi besar dan Pertempuran Dunia II. IMF telah Merasakan berbagai Prestasi dan kegagalan Untuk memenuhi misi utamanya Untuk mengawasi sistem moneter, menjamin stabilitas Nilai Mata Uang dan menghapuskan pembatasan yang menghambat atau memperlambat perdagangan.

Untuk banyak Bangsa, IMF telah menjadi organisasi yang menjadi tempat bergantung Di masa-masa kesulitan ekonomi. Ketika sebuah Bangsa meminta pinjaman, IMF Berencana Memberi Bangsa tersebut uang yang dibutuhkan Untuk membangun kembali atau menstabilkan mata uangnya, membangun kembali Kemajuan ekonomi, dan terus membeli Produk Impor.

IMF menawarkan berbagai jenis pinjaman kepada Bangsa-Bangsa anggota yang disesuaikan Untuk memenuhi kebutuhan tertentu. IMF berbeda Bersama World Bank (Lembaga Keuangan Internasional). Perbedaan utama terletak Di tujuan dan fungsi masing-masing. IMF mengawasi stabilitas sistem moneter dunia, sedangkan tujuan Lembaga Keuangan Internasional adalah Mengurangi Kemiskinan Global Bersama menawarkan Pemberian kepada Bangsa-Bangsa berpenghasilan menengah dan rendah.

Berdasarkan laporan IMF tahun ini, hampir 100 Bangsa anggota telah mengajukan pinjaman Bersama total utang mencapai USD111 miliar. Dirilis IMF bulan lalu, Bersama keseluruhan Bangsa-Bangsa yang berhutang terdapat 10 Bangsa yang menyumbang Disekitar 69% Bersama total utang tersebut.

Berikut 10 Bangsa Bersama utang terbanyak kepada IMF dikutip SINDOnews Bersama Visual Capitalist, Minggu (9/6/2024)

1. Argentina

Hingga posisi pertama ada Argentina yang Memperoleh utang terbesar sebesar USD30,5 juta Hingga IMF. Sebagian besar uang tersebut digunakan Untuk menstabilkan Fluktuasi Harga dan krisis Kurs Matauang.

2 Mesir

Bangsa ini Memperoleh utang sebesar USD10,8 juta. Pinjaman tersebut digunakan Untuk mendukung Langkah reformasi ekonomi dan sosial serta memperkuat sektor keuangan.

3. Ukraina

Ukraina masuk tiga besar Memperoleh utang sebesar USD9 juta. Dana tersebut Untuk mengatasi dampak ekonomi akibat konflik berkepanjangan dan memperkuat cadangan devisa.

4. Pakistan